Ternyata di dunia industri ada beberapa jenis mesin frais yang sering digunakan. Setiap jenisnya memiliki ukuran dan keunggulan yang berbeda-beda.
Bagi anda yang belum tahu, mesin frais adalah mesin yang memiliki gerak utama berputar yang berfungsi untuk menggerakkan alat potong / pisau frais.
Dengan memanfaatkan alat potong yang berputar, operator dapat menyayat benda kerja sehingga membuat bentuk tertentu.
Untuk mempermudah proses produksi, terciptalah berbagai jenis mesin milling. Masing-masing jenisnya memiliki keunggulan tertentu, sehingga dapat bekerja secara efektif.
Pada kesempatan kali ini kita akan bahas secara lengkap tentang jenis-jenis mesin frais dan fungsinya.
Daftar Isi
A. Jenis mesin frais tipe kolom dan lutut
Jenis mesin frais yang umum ditemukan di bengkel pemesinan. Meja pada mesin ini terhubung dengan lutut yang dapat digerakkan secara vertikal sejajar dengan kolom utama mesin.
Ketinggian lutut bisa diatur sehingga cocok untuk pengefraisan dengan beberapa ketinggian yang berbeda. Mesin frais tipe kolom dan lutut dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
Menurut berbagai metode pemakanannya, perbedaan gerakkan mejanya, dan perbedaan arah putaran spindlenya.
1. Mesin frais tangan (hand milling machine)
Mesin frais paling sederhana yang gerak pemakanannya dikendalikan dengan tangan. Mesin ini tidak memiliki gerak otomatis. Cocok untuk pekerjaan frais ringan seperti pembuatan alur pasak
2. Mesin frais horizontal
Mesin milling yang memiliki spindle mesin dengan posisi mendatar. Alat potong atau pisau yang dapat digunakan hanya jenis pisau mantel (helix).
Gerakkan mejanya dapat memanjang, melintang, dan vertikal.
3. Mesin frais vertikal
Mesin frais yang memiliki spindle dengan posisi tegak/vertikal. Spindlenya dapat dimiringkan dengan sudut tertentu. Gerakkan mejanya dapat memanjang, melintang, dan vertikal.
Ada berbagai macam pisau frais yang dapat digunakan pada mesin ini. Contohnya : pisau jari, pisau ekor burung, dan lain-lain.
4. Mesin frais universal
Mesin frais gabungan antara mesin frais vertikal dan horizontal. Yaitu memiliki spindle dengan posisi tegak dan mendatar.
Dengan demikian operator bisa menggunakan berbagai macam alat potong. Baik itu untuk mesin frais vertikal maupun horizontal.
Kelebihan mesin frais ini adalah mejanya dapat digeser atau diputar secara horizontal sebesar 45° derajat. Baik itu digeser ke kiri atau ke kanan.
Dengan demikian, mesin ini memiliki empat arah pemakanan. Yaitu ke kanan, kiri, menyudut dan verikal.
Mesin frais universal juga dapat menggunakan tambahan perlengkapan tertentu. Seperti, kepala pembagi (dividing head), perlengkapan mesin frais vertikal, ragum putar (rotary vice), dan lain-lain.
Mesin frais ini dapat digunakan untuk membuat spur, bevel, spiral, twist drill, reamer, dan lain-lain. Semua jenis pembentukan dapat dikerjakan dengan mesin frais universal.
Pelajari juga Perlengkapan Mesin Frais
5. Mesin frais omniversal
Gerakkan pemakanannya sama seperti mesin frais universal. Memiliki 4 gerak pemakanan. Meja pada mesin ini juga dapat dimiringkan secara vertikal untuk keperluan tertentu.
Dengan meja yang dapat dimiringkan, mesin ini bisa digunakan untuk membuat alur spiral pada reamer dan roda gigi bevel.
B. Jenis mesin frais fixed bed
Mesin frais ini memiliki ukuran yang besar, berat , dan kokoh. Pergerakan meja pada mesin ini terbatas pada sudut tertentu tanpa ketentuan untuk penyetelan silang maupun vertikal.
Mesin frais ini diklasifikasikan menjadi 3 jenis. Yaitu
- Simplex (kepala spindle tunggal),
- Duplex (dua kepala spindle), dan
- Triplex (tiga kepala spindle).
C. Jenis mesin frais Planer
Mesin frais ini disebut juga sebagai “Plano Miller”. Merupakan mesin yang digunakan untuk pekerjaan berat. Spindle mesin dapat diatur dalam arah vertikal ataupun horizontal.
Mesin ini memiliki rel lintas yang bisa dinaikkan atau diturunkan untuk membawa alat potong. Memiliki beberapa spindle dan sadle yang masing-masing didukung kaki yang tegak.
Dengan beberapa pengaturan spindle yang berbeda, mesin ini bisa menghasilkan beberapa permukaan berbeda sekaligus.
Sehingga proses pengefraisan bisa lebih efektif. Perbedaan mesin frais planer dan fixed bed dapat dilihat dari gerakkan mejanya.
Pada mesin frais planer, gerakkan meja digunakan untuk memberikan kecepatan potong. Sedangkan pada mesin frais fixed bed, gerakan meja hanya berfungsi memberikan umpan atau mendekatkan benda kerja agar terpotong.
Pelajari juga Mesin Sekrap
D. Jenis mesin frais spesial
Mesin frais spesial dikembangkan untuk memenuhi suatu pekerjaan khusus. Spindle pada mesin ini berfungsi untuk memutar alat potong dan bisa menggerakkan alat potong ke arah yang berbeda.
Yang termasuk jenis mesin frais spesial antara lain :
1. Mesin frais dengan meja putar (rotary table)
Meja pada mesin ini berbentuk bundar dan bisa berputar dengan sumbu vertikal. Alat potong pada mesin ini diatur pada ketinggian yang berbeda.
Satu alat potong untuk pemakanan kasar dan satu alat potong lagi untuk finishing.
Keuntungan menggunakan mesin ini adalah operator bisa terus menerus memasang dan melepas benda kerja saat proses pengefraisan.
2. Mesin frais Drum
Prinsip kerjanya sama seperti mesin frais dengan rotary table. Namun meja pada mesin ini disebut “Drum” berputar dengan sumbu horizontal. Terdapat tiga atau empat spindle yang berputar.
Spindle pada mesin ini juga dipasang dengan sumbu horizontal. Alat potong terpasang pada spindle dan melakukan pemakanan yang didukung putaran meja frais.
Satu putaran penuh meja frais menandakan proses pengefraisan telah selesai untuk satu benda kerja. Kemudian operator bisa memasang benda kerja baru pada meja frais.
3. Mesin frais planetary
Pada mesin frais ini benda kerja dipasang pada posisi diam. Sedangkan alat potong yang bergerak mendekati benda kerja dan melakukan pemotongan.
Alat potong bergerak sesuai dengan jalurnya untuk menyelesaikan permukaan silinder pada benda kerja. Baik itu secara internal maupun eksternal. Mesin ini juga diadaptasi untuk mesin frais penguliran internal dan eksternal.
4. Mesin frais pantograph
Mesin frais ini bisa digunakan untuk menduplikasi suatu bentuk benda kerja. Ukuran benda duplikat dapat lebih kercil, sama, atau lebih besar dari ukuran aslinya.
Dapat juga digunakan untuk model lain dengan tujuan tertentu. Umumnya mesin ini terdiri dari empat sambungan yang tergabung dalam bentuk parallellogam.
Mesin ini dapat unruk menduplikasi benda dua dimensi(contohnya gambar atau tulisan) atau tiga dimensi(berupa bentuk benda kerja dan konturnya).
5. Mesin frais tracer controlled
Mesin frais ini digunakan untuk membuat bentuk-bentuk kompleks seperti pada bentuk cetakan.
Gerakan dari pelacak yang menyentuh benda asli akan mengarahkan gerakan pisau frais. Sehingga bentuk benda duplikat akan sama persis.
Gerakan stylus (pelacak) akan menekan sistem hidrolik dan mengangkat meja. Susunan dari semua sistem itu bisa disebut servomechanism.
6. Mesin frais CNC (Computer Numerical Control)
Mesin frais yang dapat menduplikasi benda kerja secara keseluruhan sesuai program atau template yang telah ditentukan. Spindle pada mesin ini bisa diatur pada posisi vertikal maupun horizontal terhadap meja mesin.
Pin program digunakan untuk mengatur pergerakan pisau frais. Pergerakan meja secara longitudinal (membujur) dan gerakan pisau secara melintang akan menyesuaikan dengan program yang telah dimasukkan.
Pelajari juga tentang Mesin Bubut
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai jenis mesin frais. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.
Muhammad Reza Furqoni atau biasa disapa Reza adalah founder dan CEO di teknikece.com Sebelum mendirikan teknikece.com, ia dikenal sebagai seorang mahasiswa dan aktif menulis artikel terkait perkembangan dunia teknologi.