Kacamata merupakan Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan untuk melindungi mata dari berbagai hal yang membahayakan mata. Terutama bagi orang yang bekerja konstruksi, industri dan fabrikasi.
Setiap pekerjaan memiliki standar kacamata safety yang berbeda beda. Pemilihan kacamata yang tepat dapat mencegah cedera pada mata atau meminimalisir kecelakaan kerja yang terjadi.
Cara menentukannya kacamata yang tepat yaitu dengan cara mempertimbangkan bahaya apa saja yang ada pada pekerjaan. Bahaya yang dapat melukai mata antara lain :
- Percikan bahan kimia atau logam
- Logam cair
- Debu
- Serpihan logam dan non logam
- Benturan
- Gas dan uap
- Radiasi
Baca juga : Jenis Sarung Tangan Safety
Daftar Isi
5 Jenis Kacamata Safety dan Fungsinya
1. Kacamata safety bening atau berwarna (Safety Spectacles)
Kacamata yang bening memberikan perlindungan standar dari benda yang melayang ke mata. Kacamata berwarna kuning memberikan perlindungan terhadap cahaya biru (blue light) pada cahaya rendah.
Sedangkan untuk warna abu-abu atau coklat digunakan untuk melindungi dari sinar matahari, sinar UV, dan benturan. Umumnya digunakan di luar ruangan.
Pilihlah warna berdasarkan kebutuhan dan kenyamanan. Frame kacamata ini bisa berbahan logam atau plastik. Tersedia juga dengan berbagai ukuran lensa. Sehingga setiap orang memiliki kacamata safetynya sendiri.
2. Kacamata Goggles / Overspecs
Selain melindungi mata, kacamata jenis ini juga melindungi area di sekitar mata. Sehingga tidak ada debu atau serpihan yang masuk melalui celah.
Beberapa kacamata jenis ini dilengkapi dengan anti kabut, anti gores dan tali pengikat yang dapat diatur. Umumnya digunakan oleh pekerja di laboratorium, pabrik dan konstruksi.
3. Pelindung wajah (face shields / face screens)
Digunakan sebagai kacamata sekunder atau tambahan. Sehingga dapat melindungi wajah secara keseluruhan. Benda ini melindungi dari serpihan benda yang besar, debu, dan partikel kecil lainnya.
Pelindung wajah sendiri tidak dapat langsung melindungi mata dari berbagai bahaya. Terbuat dari bahan yang transparan. Ketebalannya dapat dipilih sesuai kebutuhan.
4. Visor / Browguards
Visor merupakan pelindung mata yang dikombinasikan dengan ikat kepala. Kaca pelindungnya bisa bening atau berwarna, disesuaikan dengan kebutuhan.
Dapat juga dipakai bersama dengan helm safety. Visor memberikan perlindungan wajah terhadap percikan bahan kimia, logam cair, serbuk dari proses penggerindaan dan lain-lain.
Baca juga Limbah B3
5. Kacamata las (welding glasses)
Kacamata las digunakan untuk melindungi pekerja dari photokeratitis atau kilatan cahaya pengelasan. Kacamata ini dirancang dengan lensa shade (naungan).
Shade merupakan tingkat kegelapan dari suatu lensa. Semakin tinggi tingkat shade, semakin gelap pula lensanya. Untuk pengelasan gas, tingkat shade yang dibutuhkan cukup 3 sampai 5 saja.
Sedangkan untuk las busur atau listrik membutuhkan tingkatan yang lebih tinggi. Karena untuk melindungi dari paparan cahaya yang lebih terang.
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai beberapa jenis kacamata safety beserta fungsinya. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.
Muhammad Reza Furqoni atau biasa disapa Reza adalah founder dan CEO di teknikece.com Sebelum mendirikan teknikece.com, ia dikenal sebagai seorang mahasiswa dan aktif menulis artikel terkait perkembangan dunia teknologi.