Cara Mengisi Tinta Printer Canon IP2770

Pada kesempatan kali ini akan menjelaskan tentang bagaimana caranya mengisi tinta printer canon IP2770. Seperti printer canon lainnya, tipe IP2770 ini menggunakan catridge sebagai media penyimpanan tintanya.

Dan kita tahu bahwa penggunaan tinta catridge ini jauh lebih cepat habis dibanding dengan infus atau media penyimpanan yang berupa botol.

Kenapa harus catridge?

Padahal, canon bisa saja mengusung sistem media penampungan tinta dengan menggunakan botol seperti yang dilakukan oleh pesaingnya yaitu Epson. Yang sudah terbukti hemat dalam mencetak banyak dokumen dalam sekali refill.

Dibanding dengan catridge yang relative boros dan hanya bertahan paling banyak 100-150 lembar saja. Namun, mungkin saja itu salah satu strategi pemasaran mereka untuk tetap mendapatkan keuntungan secara kontinu dari penjualan catridge.

Namun disisi lain, konsumen cukup gerah dengan harga catridge yang tergolong mahal. Apalagi untuk para mahasiswa di indonesia yang terbiasa harus menghemat biaya pengeluaran.

Apalagi jika hanya untuk isi ulang tinta printer, tentu mereka lebih selektif lagi. Maka dari itu sebagian besar pengguna printer lebih memilih untuk mengisi ulang tinta pada catridge secara langsung tanpa harus membeli yang baru.

Hal ini bisa menghemat lebih banyak biaya karena kita cukup membeli isi tinta beserta alat pengisiannya. Untuk langkah-langkah pengisian tintanya, silahkan simak panduan berikut ini.

Siapkan pelengkapannya terlebih dahulu, antara lain :

• Set tinta refill yang berisi tinta (biasanya sudah dalam kemasan tabung suntik) dan alat suntiknya.
• Tissue, untuk membersihkan tinta yang tercecer.
• Obeng kecil atau jarum untuk melubangi permukaan catridge.

Cara Mengisi Tinta Printer Canon Ip2770

1. Nyalakan printer

Hidupkan printer anda, kemudian tunggu hingga berada di posisi stand by dan siap dilakukan pergantian tinta.

2. Buka cover printer

Buka cover printer untuk melihat posisi cartridge.

3. Lepas cartridge

Lepaskan cartridge saat berada di posisi tengah. Hati-hati saat melepas cartridge dari dudukannya agar tak merusak wadah tinta tersebut.

4. Lepas stikernya

Lepaskan stiker yang menempel di cartridge untuk melihat posisi pelubangan pada cartridge.

5. Suntikkan tinta hitam

Isi cartridge dengan tinta hitam.

Lubangi cartridge secukupnya agar jarum suntik bisa masuk. Anda bisa memakai jarum atau paku kecil untuk melubangi cartridge. Tutup bagian mulut semprot (bawah cartridge) agar tak terjadi kebocoran saat mengisi. 

Masukkan jarum suntik yang sudah berisi tinta ke lubang hingga mengenai gabus yang ada di dalam cartridge tersebut. Suntik tinta hitam sekira 10-20 ml ke dalam cartridge. Lakukan perlahan agar tak meluber ke luar.

Jangan isi tinta terlalu banyak apalagi hingga tumpah keluar dari lubang. Setelah selesai, bersihkan head cartridge dengan tisu yang tadi dipakai untuk menutup.  Pasang kembali cartridge pada dudukannya.

6. Suntikkan tinta warna

Lubang bagian atas yang dekat dengan nozzle head adalah untuk tinta berwarna merah. Lubang bagian kiri untuk tinta yang berwarna biru. Lalu lubang yang disebelah kanan untuk tinta berwarna kuning.

Kapasitas cartridge warna lebih sedikit daripada hitam, sehingga Anda harus mengurangi dosis yang Anda suntikkan. Isi tinta tak lebih dari 10 ml untuk mendapat hasil terbaik.

Langkah mengisi tinta warna dan hitam adalah sama dengan cara melubangi lalu menyuntikkan tinta baru. Tapi, jangan sampai salah lubang saat mengisi.

7. Kembalikan cartridge pada posisi semula

Setelah selesai menyuntik tinta, masukkan cartridge ke dudukannya dan tutup kembali printer Anda.

Jika anda kesulitan memahami penjelasan di atas, anda bisa simak video berikut ini.

Kekurangan pengisian tinta printer manual

Kekurangan dari pengisian tinta ini adalah kita tidak bisa mendapat hasil cetak yang setara dengan tinta kualitas asli. Karena tinta refill yang dijual dipasaran adalah tinta yang non-original.

Maka dari itu kita tidak bisa mengharapkan hasil maksimal saat menggunakan tinta yang di isi ulang dengan cara ini. Namun kualitas cetak yang dihasilkan juga tidak terlalu buruk.

Selama catridge yang digunakan masih dalam keadaan bagus dan print head tidak mengalami masalah. Maka kamu masih bisa menggunakan hasil cetak dari tinta ini untuk keperluan sehari-hari.

Untuk tetap mendapat hasil cetakan yang bagus walaupun menggunakan tinta suntik, kamu bisa memanfaatkan fitur maintenance. Fitur ini berada di software printer yang sudah terinstall pada computer kamu. Misalnya seperti Cleaning Print Head dan sebagainya.

Demikianlah pembahasan mengenai cara mengisi tinta pada printer Canon Ip2770. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Jangan lupa untuk share informasi ini dengan teman-teman yang lain.