Cara Menggunakan APAR

Alat pemadam api ringan atau biasa disebut dengan APAR adalah salah satu alat yang digunakan untuk memadamkan api ketika terjadi kebakaran. Sesuai dengan namanya alat ini digunakan untuk memadamkan kebakaran dengan skala kecil atau ringan.

Biasanya anda melihat Apar yang tergantung di tembok bangunan rumah sakit, pabrik, kantor, dan tempat lainnya. “Kenapa sih Apar harus digantung?” jawabannya yaitu untuk memudahkan anda ketika mengambil dan membawa Apar dengan cepat. Bayangkan apabila Apar diletakkan di lantai.

Anda akan susah dalam mengambilnya dan juga rawan dari jangkauan anak kecil. Sehingga lebih aman jika Apar digantung di tembok.

Bagi anda yang baru membeli APAR, anda harus bisa menggunakannya dengan benar dan tepat. Pada kesempatan kali ini kita akan bahas secara lengkap tutorial menggunakan APAR yang baik dan benar.

Sebenarnya cara menggunakan APAR sudah tertera di APAR itu sendiri. Namun sebagian orang mungkin mengabaikannya apalagi ketika dalam keadaan darurat. Maka dari itu Pada kesempatan kali ini kita akan menjelaskan langkah-langkah dalam menggunakan APAR.

Ada 4 langkah dalam menggunakan APAR, yaitu Pull, Aim, Squeeze dan Sweep atau biasa disingkat PASS. Untuk lebih jelasnya perhatikan penjelasan berikut ini :

Cara menggunakan APAR yang benar

1. Pull

tarik segel apar

Tarik segel atau kunci pengaman. Ketika menarik segel anda jangan sambil menekan tuasnya. Hal itu menyebabkan pin segel terjepit sehingga sulit untuk dilepas.

2. Aim

arahkan nozzle apar ke sumber api

Pegang selang Apar pada bagian ujung dengan kuat, kemudian Arahkan ke sumber api. Jangan pegang selang Apar pada bagian tengah karena anda akan sulit mengendalikannya ketika menekan tuas.

3. Squeeze

tekan tuas apar

Tekan tuas untuk mengeluarkan isi APAR. Tekanlah tuas secara penuh agar api cepat padam. Anda tidak perlu menghemat isi apar.

4. Sweep

sapu api menggunakan apar

Kipas kan ujung selang APAR pada sumber api secara perlahan hingga api padam.

Cukup mudah kan? Dengan ini anda tidak perlu panik lagi ketika kebakaran terjadi. Demikianlah tutorial lengkap tentang bagaimana cara menggunakan Apar. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.

Tinggalkan komentar